ARDUINO

Arduino adalah pengendali mikro single-board yang bersifat open-source, diturunkan dari Wiring platform, dirancang untuk memudahkan penggunaan elektronik dalam berbagai bidang. Hardwarenya memiliki prosesor Atmel AVR dan softwarenya memiliki bahasa pemrograman sendiri.

KONVERSI NILAI DENGAN BAHASA C

Dalam bahasa C banyak sekali kode kode yang bisa kita gunakan dalam pengoperasian dalam bidang matematika.. Dan pada kesempatan kali ini admin akan berbagi tentang code buat mengonversikan bilangan menjadi nilai dalam bentuk huruf.

/

DEV C ++

C++ adalah bahasa pemrograman komputer yang di buat oleh Bjarne Stroustrup, yang merupakan perkembangan dari bahasa C dikembangkan di Bong Labs (Dennis Ritchie) pada awal tahun 1970-an, Bahasa itu diturunkan dari bahasa sebelumnya, yaitu B, Pada awalnya, bahasa tersebut dirancang sebagai bahasa pemrograman yang dijalankan pada sistem Unix, Pada perkembangannya, versi ANSI (American National Standart Institute) Bahasa pemrograman C menjadi versi dominan,

InC-Technology

InC-Tech menyediakan pengembangan Aplikasi Perangkat Lunak, Web Development, Otomatisasi di Industri yang melibatkan kegiatan desain Mekanikal, Elektrikal, Pneumatik dan Pemrograman. InC-Tech menyediakan Pelatihan Terbuka, Pelatihan In-House serta mengadakan kegiatan seminar yang tidak terbatas pada topik yang berkaitan dengan IT, Otomasi Industri, Elektro Industri, Dan Kewirausahaan.

BORLAND C++

Bahasa C++ adalah bahasa komputer atau bahasa pemrograman yang merupakan pengembangan dari bahasa C yang ditulis oleh Brian Kernighan dan Denies Ritchie. Bahasa C kemudian disempurnakan oleh Bjarne Stroustrup pada tahun 1980 menjadi "C with classes" dan berganti nama menjadi C++ pada tahun 1983. Penyempurnaan atau pengembangan bahasa C menjadi C++ adalah penambahan Object Oriented Programming (OOP) yang bertujuan membantu membuat dan mengelola program yang besar dan kompleks.

Sabtu, 14 Desember 2013

SUBNET MASK

           Subnet mask adalah istilah teknologi informasi dalam bahasa Inggris yang mengacu kepada angka biner 32 bit yang digunakan untuk membedakan network ID dengan host ID, menunjukkan letak suatu host, apakah berada di jaringan lokal atau jaringan luar.
RFC 950 mendefinisikan penggunaan sebuah subnet mask yang disebut juga sebagai sebuah address mask sebagai sebuah nilai 32-bit yang digunakan untuk membedakan network identifier dari host identifier di dalam sebuah alamat IP. Bit-bit subnet mask yang didefinisikan, adalah sebagai berikut:
  • Semua bit yang ditujukan agar digunakan oleh network identifier diset ke nilai 1.
  • Semua bit yang ditujukan agar digunakan oleh host identifier diset ke nilai 0.
            Setiap host di dalam sebuah jaringan yang menggunakan TCP/IP membutuhkan sebuah subnet mask meskipun berada di dalam sebuah jaringan dengan satu segmen saja. Entah itu subnet mask default (yang digunakan ketika memakai network identifier berbasis kelas) ataupun subnet mask yang dikustomisasi (yang digunakan ketika membuat sebuah subnet atau supernet) harus dikonfigurasikan di dalam setiap node TCP/IP.
          Misalkan anda memiliki IP adress 192.168.10.0 dan Subnet mask 255.255.255.128
 Ubah angka 128 ke bilangan biner dengan cara sebagai berikut
128 : 2 = 64 sisa 0
64  : 2 = 32 sisa 0
32  : 2 = 16 sisa 0
16  : 2 =  8 sisa 0
8   : 2 =  4 sisa 0
4   : 2 =  2 sisa 0
2   : 2 =  1 Sisa 0
Hasil akhir 1 tidak dapat dibagi menjadi 1
hasil bilangan binernya adalah 10000000
 Banyaknya subnet yang tersedia dari rumus 2^x
X adalah jumlah dari angka 1, karena berdasarkan angka binner yang ada jumlah 1=1
maka 2^1 = 2 maka jumlah subnet maksnya adalah 2
            Nah sekarang kita harus tau bila tersedia hanya 2 subnet maks maka kita harus mencari berapa subnet maks tersebut?
              Dari Subnet maks yang terbesar adalah 256 maka dihasilkan 256 – 128 = 128.
              Maka subnet masknya adalah 0 dan 128
              Contoh lain, bila ditetapkan subnet masknya 255.255.255.192
              Jumlah subnet maks dapt dihitung
              192 : 2 = 96 sisa 0
              96  : 2 = 48 sisa 0
              48  : 2 = 24 sisa 0
              24  : 2 = 12 sisa 0
              12  : 2 =  6 sisa 0
               6   : 2 =  3 sisa 0
               3   : 2 =  1 sisa 1
              maka bilangan binnernya adalah 11000000
              karena angka 1 ada 2 maka 2^2 = 4
Dan subnet yang dapat digunakan adalah 256 – 192 = 64, maka Subnetnya adalah 0, 64, 128, 192 artinya subnetnya adalah
255.255.255.0
255.255.255.64
255.255.255.128
255.255.255.192
Jumlah Host per Subnet = 2^y – 2, dimana y adalah adalah kebalikan dari x yaitu banyaknya binari 0 pada oktet terakhir subnet. Jadi jumlah host per subnet adalah 2^6 – 2 = 62 host

IP ROUTER

            Mengapa Anda harus mengetahui alamat IP router anda? Anda mungkin perlu untuk mengakses router Anda untuk mengkonfigurasi pengaturannya ketika Anda membuat jaringan rumah. Bahkan Anda benar-benar harus melakukan ini jika Anda membuat dan mensetting jaringan rumah sendiri. Anda juga mungkin perlu menemukan IP Address dari router Anda jika Anda mengalami masalah jaringan.
Setiap merek modem yang berbeda memiliki Alamat Ip yang berbeda, dimana saat anda membeli akan diberikan oleh provider pada buku panduan atau anda dapat mencari di internet. Dengan cara mengetik Merek dan tipe Router anda pada mesin pencari. Jika Anda tidak akrab dengan istilah jaringan router maka Anda mungkin perlu untuk mempelajari dan mengasah kembali kemampuan Anda sebelum membaca artikel ini.
               Berikut adalah daftar dari beberapa merek router yang sama dengan IP Address dan password.
Ini adalah alamat IP standard pabrik dari router :
Router
  • 3Com     http://192.168.1.1     Username : admin,  Password :  admin
  • D-Link     http://192.168.0.1     Username dan Password : admin
  • Linksys     http://192.168.1.1     Username dan Password : admin
  • Microsoft Broadband     http://192.168.2.1     Username dan Password :  admin
  • Netgear     http://192.168.0.1   Username :  admin, Password :  password
               Alamat ip berubah tergantung pada model router yang anda gunakan. Jika Alamat Ip tidak bekerja maka anda dapat mencoba cara lain untuk menemukan alamat IP yang terdaftar di bawah ini.
Bagaimana menemukan alamat Ip router Anda jika telah berubah dari pengaturan default pabrik?
Jika alamat IP router Anda telah berubah Anda dapat dengan mudah mengetahui apa itu.
  1. Hubungkan router ke komputer Anda dengan cara menghubungkannya ke port jaringan di belakang komputer Anda.
  2. Pastikan router aktif.
  3. Tunggu sampai terhubung.
  4. Double klik pada ikon koneksi jaringan dalam area notifikasi.
  5. Kemudian klik pada support tab. Sekarang anda dapat melihat alamat IP dari router.
  6. Kemudian ketik di address bar brows anda alamat IP adress yang anda temukan dan tekan enter.
       Untuk mengkonfigurasi router Anda, ketika Anda pertama kali memasangnya, Anda perlu menghubungkan router ke komputer untuk mengaksesnya. Pasang router langsung ke port jaringan pada komputer Anda. Kemudian tunggu beberapa saat komputer menemukan router.
Cara mengakses router Anda setelah Anda telah menemukan Alamat Ip router Anda?
  1. Hubungkan router nirkabel Anda ke modem menggunakan kabel Ethernet.
  2. Hubungkan ke port berlabel Internet, WAN, atau WLAN di belakang router Anda.
  3. Menggunakan kabel jaringan yang disertakan dengan router nirkabel Anda, sementara Anda harus menghubungkan komputer Anda ke salah satu port jaringan terbuka pada router nirkabel (port yang tidak diberi label Internet, WAN, atau WLAN).
  4. Hidupkan Semua peralatan. Dimana modem terhubung ke router, dan komputer terhubung ke router juga. Komputer dan modem tidak terhubung.
  5. Buka Internet brows anda dan ketik alamat IP untuk mengkonfigurasi router Anda. http://192. dll
  6. Halaman router Anda akan tampil pada brows Anda untuk mengubah pengaturan.
            Saat ini banyak router yang bekerja secara otomatis yang akan mensetting semuanya dengan mudah untuk Anda. Setelah Anda menyelesaikan langkah-langkah yang diperlukan,  anda juga dapat mengubah pengaturan lain seperti yang berkaitan dengan keamanan jaringan rumah Anda. Penting untuk memiliki langkah-langkah keamanan di tempat terutama ketika menggunakan koneksi nirkabel.
Setelah Anda selesai mensetting router Anda, Anda dapat mencabut hubungan router dari komputer. Sekarang Anda siap untuk men-setup jaringan Anda.

PROSESOR

  Perkembangan teknologi terutama teknologi komputer sangat pesat, belum lagi puas menggunakan Produk yang kita beli sudah muncul produk baru dan produk lama dari komputer menjadi Diskontinue atau tidak ada dipasaran. Terutama dengan Processor, perkembangan processor sangat pesat, perkembangan processor ini memicu perkembangan komputer lainnya seperti mother board memory dan lainnya, bukan hanya perkembangan hardware, bahkan perkembangan software pun semakin meningkat, sehingga komputer kita yang lama telah ketinggalan jaman padahal baru 2 tahun kita beli.
Processor merupakan perangkat keras yang berfungsi sebagai pusat pengendali dan pengatur dari keseluruhan kegiatan pemrosesan data pada komputer.
Bagian – Bagian Dalam Processor

1. Register
          Bagian processor yang memiliki kecepatan transfer yang tinggi dan berguna sebagai penampung sementara pada saat processor sedang memproses data. Secara spesifik, register menyimpan lokasi dimana instruksi akan diambil, menyimpan instruksi pada saat didekode, menyimpan data pada saat ALU memproses, dan serta menyimpan hasil perhitungan dari ALU. Register terdiri dari 16,32, dan 64 bit.
2. ALU (Arithmetic Logic Unit)
              Bagian processor yang digunakan untuk melakukan perhitungan dan operasi logika pada saat processor bekerja.
3. CU (Control Unit)
              Berfungsi menerjemahkan instruksi menjadi perintah dan menjalankan perintah tersebut.
Yang Perlu Diperhatikan pada processor
FSB (Front Side Bus)
              FSB berfungsi sebagai jalur pengangkut data menuju ke processor. Jika FSB semakin tinggi, jumlah data yang akan ditransfer akan makin tinggi pula. Untuk prosesor intel, FSB-nya menggunakan teknologi yang disebut quad pumping dengan satuan Hz (hertz). FSB Quad Pumping adalah 4 kali dari FSB asli. Contoh, jika FSB yang tertulis pada brosur sebesar 800 MHz, maka FSB asli processor tersebut hanyalah 200 MHz.
           Sedangkan prosesor AMD menggunakan teknologi FSB yang disebut dengan HyperTransport dengan satuan T/s (transfer per second), dimana dapat menggandakan lebar bus yang digunakan. Sebenarnya teknologi ini seperti teknologi DDR (dual data rate) yaitu dapat berjalan pada saat sinyal naik maupun sinyal turun. Contohnya, bila FSB aslinya berjalan pada 1000 MHz maka hypertransport efektif berjalan pada 2000 MT/s.
Cache Memory
         Cache Memory adalah bagian dari processor yang berfungsi untuk menyimpan data yang akan diproses oleh processor, besarnya cache ini menentukan jumlah data yang bisa diproses oleh processor dalam sekali jalan. Satuan yang digunakan pada cache memory adalah byte. Tingkatan pada cache dari yang paling cepat adalah:
  • L1 Cache   : paling cepat (saat ini sekitar 30 GB/s)
  • L2 Cache   : lebih lambat dari L1 Cache (saat ini sekitar 12 GB/s)
  • L3 Cache   : lebih lambat dari L2 Cache (tidak ada pada kebanyakan processor)
Core / Clock Speed
            Core / Clock Speed adalah kecepatan dari processor yang digunakan untuk memroses data, dengan satuan Hz.
 
Pin
            
Pin adalah kaki processor agar bisa menancap pada socket di motherboard. Tetapi untuk processor LGA pin tersebut tidak terdapat pada processor melainkan pada motherboard.
www.ayeey.com www.resepkuekeringku.com www.desainrumahnya.com www.yayasanbabysitterku.com www.luvne.com www.cicicookies.com www.tipscantiknya.com www.mbepp.com www.kumpulanrumusnya.com www.trikcantik.net